Friday, 10 June 2016

# story

HARI AYAH




Tanggal 11 november diperingati dengan hari Ayah sedunia, dimana di seluruh media sosial mulai marak bermunculan foto foto seorang ayah dengan ditambah caption manis penambah rasa sayang. Karena sosok ayah yang sangat berperan besar dalam hidup setiap orang jadi hampir sebagian orang mengukapkan rasa sayang nya pada hari ini. Jujur gue termasuk tipe seorang pemalu yang kadang suka mengumpat mengutarakan rasa sayang gue kepada ayah gue , karena sejak kecil hubungan gue dengan ayah gue ini nggak begitu dekat . eits terpisah bukan karena konflik asmara keluarga tapi karena faktor pekerjaan ayah gue yang sering meninggalkan keluarga demi mencari sesuap nasi di lautan samudra nan luas sana.
Bahkan dulu waktu kecil gue pernah mempunyai pengalaman nggak enak sama ayah gue ini, jadi ceritanya dulu waktu kira kira umur gue 3 tahun tiba tiba seorang pria bertubuh besar , kumis tebal dengan tato bergambar kelinci playboy ditangan sebelah kiri dating kerumah gue. Saat itu gue sedang asik menonton film kartun doraemon sambil disuapi sup bayam dan yang pasti muka penuh bedak karena habis mandi, disaat nobita mengajak shizuka ke kamar nya dengan iming iming akan menunjukan alat cukur ketek anti perih tiba tiba pintu teras terbuka, terlihat siluet seorang bapak bapak sambil menjinjing sebuah tas besar. Disaat itu gue berpikir gue akan diculik tapi gue nggak mau kelewat film doraemon ini, karena adegan nya saat itu sangat seru dimana shizuka mulai terlihat geli geli manja saat nobita mencukur bulu ketek shizuka.
Tiba tiba ibu gue menghentikan suapan sup bayam lalu bergegas menuju ke pintu depan dan langsung memeluk pria itu, gue langsung dengan sigap memulai pasang kuda kuda agar gue bisa melindungi ibu gue dari orang yang nggak gue kenal ini. gue langsung menghampiri ibu gue lalu berkata
G : Gue
IG : Ibu Gue

I : “ Ih siapa di mah , kok main peluk peluk aja, udah serem banget muka nya kaya tali tambang kapal “
IG : “ ini papah yor, ayah kamu, ayo cium papah nya “
I : “ ih bukan, ini bukan papah yorry, papah yorry ganteng “
Untung waktu itu gue masih belum ngerti apa apa , jadi nggak aka ada pertempuran darah saat itu, dan kenapa gue nggak kenal ayah gue , karena waktu itu sejak dari bayi sampai umur 3 tahun gue belom mengenal sosok ayah gue, jadi waktu itu ayah gue mendapat pekerjaan yang mengharuskan 2 tahun bekerja jadi otomatis gue belom mengenal sosok ayah gue saat itu.
Semenjak obrolan gue di depan pintu tadi suasana jadi berasa canggung, apalagi buat ayah gue. Mungkin saat itu dia merasa sedih karena anak dia yang paling tampan seantero jagat tidak menggangap nya seorang ayah. Dan saat itu suasana rumah jadi serba nanggung, ayah gue merasa terbeban saat itu, karena dengan segala trik meyakinkan kalo dia adalah ayah gue semuanya gagal, karena nggak mungkin waktu itu ayah gue menunjukan foto bukti jika proses pembuatan gue ayah gue adalah pelakunya. Pokoknya waktu itu raut muka wajah sedikit agak kecewa. Setiap gerik nya gue pantau, karena gue masih merasa dia orang asing dirumah gue, oleh sebab itu gue panggil dia dengan ‘ OM ‘ bukan ‘Papah’ .
 Setiap candaan dan juga gerak yang berlebihan ayah gue kepada ibu gue selalu gue hadang dan juga mengatakan beberapa kata agar gue terlihat lebih tegas.
“ eh om itu tangan nya nggak usah megang rambut mamah aku “
“ eh om itu mulutnya nggak usah monyong monyong gitu , awas cium mamah aku yah “
Mungkin jika waktu itu ayah gue nggak sabar, akan ada garis polisi di rumah gue karena terjadi pembantaian seorang anak.
Dan yang paling klimaks nya adalah disaat itu kondisi sudah mulai malam, saatnya tidur dan seperti biasa gue tidur dengan ibu gue di kamar nya. Lalu tiba tiba ayah gue masuk kamar sambil santai menarik selimut lalu tidur disebelah gue, raut muka nya sepeti mengatakan
“ yor, ini bapak lo yor, bapak udah kangen banget sama mama lo, ngertiin lah “
Namun saat itu gue mengelak dan mengeluarkan jurus tendangan kaki seribu, dan beberapa tendangan gue ada beberapa yang hit tepat jitu ke arah daerah rawan, sambil menendang membabi buta gue ngomong
“ om tidur diluar , jangan tidur sama mamah , nanti mamah kenapa napa “
Lalu dengan raut muka yang agak sedikit kesakitan sambil memegang area rawan ayah gue berkata
“ yaudah deh om tidur di bawah pake selimut “
Dan saat itu gue merasa menjadi seorang pemenang. Karena berhasil menguasai area kekuasaan gue kembali.
Kenapa gue waktu itu tidur nggak bisa jauh dari ibu gue karena gue waktu kecil punya kebiasaan pegang bulu ketek ibu gue sebelum tidur, bau ciri khas bedak ketek mbk yang bungkus putih dengan bunga mawar merah seakan sudah menyatu dengan ketek ibu gue saat itu. Tapi gue curiga saat itu gue nggak mencium aroma mbk yang sering gue cium melainkan bau ikan asin yang dijemur seminggu, dan hanya dalam waktu 10 menit gue bisa langsung tertidur pulas.

Pagi pun tiba, disaat lagi ngulet ngulet ganteng gue merasa badan gue terasa sakit, rasa empuk kasur diganti dengan rasa dingin ubin dingin, perlahan lahan gue coba mencoba membuka mata gue dan benar ternyata gue telah tertidur di bawah ubin dengan hanya beralaskan selimut tipis. Dan gue langsung beranjak berdiri dan melihat ke atas kasur lalu melihat ibu dan ayah gue tertidur pulas di atas kasur, kala itu gue merasa dikesampingkan oleh ibu gue, karena begitu tega nya dia meninggalkan anak nya tertidur di ubin yang dingin agar bulu ketek dia dipegang oleh orang itu.
Lalu gue mulai berpikir malam itu telah terjadi konspirasi karena ibu gue telah tega meracuni anak nya dengan bau ketek agar gue terbius. Namun semenjak kejadian itu gue jadi semakin percaya kalo om yang gue panggil itu adalah seorang ayah karena semenjak gue perbolehkan ayah gue memegang ketek ibu gue gue jadi punya seorang adek.
Dan itulah sedikit penggalan cerita gue di hari ayah ini, jadi gue tahu betul ayah gue adalah seorang sosok yang sabar, penuh taktik dan pasti bisa mencapai target.
Jadi untuk yang sekarang masih dikasih kesempatan buat bahagiakan ayah nya, segera lakukan. Sekecil apapun pasti akan berdampak besar buat beliau. Buat dia nangis bahagia, sebelum kita menangis menyesal. Dan untuk yang udah ditinggalkan ayah nya , doakan yang terbaik buat beliau, buat sesuatu yang bikin dia bangga sambil tersenyum dari atas surga. Karena sosok ayah tidak akan meninggalkan anak nya sampai kapan pun.
 Dan di hari ayah ini gue ingin menyampaikan sedikit kata kata buat ayah gue,

“ Halo pah , semakin lama menua mulai terlihat, helai rambut terlihat semua sudah rata memutih, kerut dan rasa lelah mulai tergambar, tulisan ini dengan tulus yorry ingin sampaikan rasa sayang yorry kepada papah , terima kasih sudah menjadi panutan , guru , teman , sahabat , superhero untuk yorry, masih sangat nihil yorry membalas semua kebaikan papah, semoga papah selalu diberi kesehatan dan diberikan keberhasilan dalam segala hal, jika nanti papah meninggalkan yorry dan semua, yorry akan dengan bangga menceritakan ke anak anak yorry jika mereka punya kakek yang sangat hebat, I love you “

*Pasang soundtrack lagu ayah , ambil tisue




No comments:

Post a Comment