FLINSTONE DIBANGKITKAN KEMBALI

FLINSTONE DIBANGKITKAN KEMBALI

Masih inget sama film cartoon flinstone ?
itu lho film keluarga yang masih hidup di jaman batu, dan gue dulu termasuk penikmat film tersebut.
setiap minggu pagi sambil disuapin sup bayam hangat gue pasti sudah duduk manis di depan tv sambil tidur tidur manja diatas bantal besar bergambar hello kitty.
namun sekarang ternyata jaman itu kembali terulang, kita dibawa kembali ke jaman batu.
dimana sekarang banyak flinstone bertebaran di sekitar dan pembawa era tersebut mulai menyebar ke pelosok pelosok nusantara.
pada sadar nggak sih sekarang penikmat batu cincin makin meningkat drastis ?
di setiap sudut jalan makin banyak orang yang menjual batu cincin, hanya bermodal etalase kecil dan mesin penghalus seperti untuk pemarut kelapa mulai berkeliaran dimana mana.
makin banyak sekarang jari jari terisi oleh cincin batu yang warna nya ber aneka ragam,
sungguh tingkat penyesuaian pembelian masyarakat indonesia itu sangat mudah meningkat.
berhubung gue kurang tau tentang ilmu perbatuan jadi gue akan membahas tentang aktifitas yang sering gue lihat saat pengguna batu cincin bertemu.

1. CEK CINCIN BATU ORANG

" Bro, batu lo bagus banget nih warna nya, cakep merah nya "
" ah biasa aja bro, batu lo lebih bagus, lebih alus dari batu gue"
ya itu pebincangan standar antara pengguna batu cincin, dari bahas cincin masing masing sambil liat cincin temen nya
itu cincin diputer puter, dijilat jilat, di celupin celupin, dan gue nggak ngerti maksud nya sampe cek batu sampe begitu.
seperti nya kaya ada hal yang harus dilihat secara detail dimana letak keistimewaan batu ini.
dari cek segi warna, tekstur sampe kehalusan batu tersebut itu udah seperti hukum pasti pengguna cincin batu ini.


2. GOSOK GOSOK BATU

dan ini aktifitas yang sering gue lihat seorang pengguna cincin batu, di sela waktu luang pasti mereka menggosok gosokan batu nya dengan kertas amplas halus,
biasanya sambil ngobrol mereka asik gosok, sambil kerja gosok batu, sambil makan gosok batu, sambil buang air gosok batu dan nggak sadar sampe salah gosok batu.
Kehalusan adalah titik point gosok gosok itu, makin semakin halus batu itu semakin halus juga derajat orang itu di depan pengguna batu lainya.
supaya mendapat sanjungan
" Bro, suer alus banget nih batu lo "
" Bro, gimana nggak alus bro, itu yang elus bukan cincin batu bro tapi paha cewek gue bro "
* seketika langsung berantem

3. 1 CINCIN KURANG CUKUP

Sama hal seperti makan mie instan, makan 1 bungkus kurang makan 2 kekenyangan.
hukum ini juga berlaku dalam dunia perbatuan,
make 1 cincin itu kurang, make 2 keberatan. itu lah hal yang menjadi kegalauan pengguna batu.
namun bagi pengguna batu setia, tidak ada kata berat, yang terpenting terlihat eksotis tangan terisi penuh dengan cincin batu.
bahkan gue pernah lihat seorang bapak bapak yang tangan nya udah terisi penuh oleh cincin batu,
gue beranggapan, ini gimana bapak ini ngupil yah. pas lagi ngorek ngorek idung nya tangan nya nyangkut karena diamater batu lebih besar dari diameter lubang hidung nya.
atau bahkan gimana bapak ini saat lagi makan yah, jangan jangan dia suka kebalik antara makan perkedel atau makan batu nya sendiri.

Yah itulah fenomena unik selama gue lihat selama ini, pengguna batu cincin makin banyak, makin banyak penggosok gosok, makin banyak tangan batu, kita seperti dibawa ke dunia flinstone,
lihat kiri batu lihat kanan batu, semuanya pake batu, sebenernya sah sah aja make cincin batu asal nggak boleh PALA BATU !